SUBANG, (PRLM).- Setiap calon siswa yang akan mendaftar di Sekolah Dasar Plus Islam Terpadu Bhaskara mulai tahun ajaran 2015/2016 diwajibkan membawa satu pohon per orangnya.
Hal itu dikatakan Kepala SD PIT Bhaskara, Unib Sobirin pada acara Perpisahan dan Kenaikan Kelas Tahun Pelajaran 2014/2015 yang berlangsung halaman Sekolah, Sabtu (13/6/2015).
Di hadapan para orang tua murid dan siswanya, Unib mengatakan kebijakan itu baru akan diterapkan pada penerimaan siswa baru tahun ini. Hal itu dilakukan dalam rangka mendukung program Sekolah Berbasis Lingkungan.
"Jadi nanti saat penerimaan siswa, setiap siswa harus bawa satu pohon. Nantinya pohon itu akan ditanam di lingkungan sekolah. Apalagi tahun ini sekolah kita dimasukkan sebagai calon sekolah adiwiyata," katanya.
Dia mengatakan saat ini di sekolah sudah dibangun taman, dan kolam ikan kecil. Para siswa akan bergiliran ikut merawat tanaman maupun memberi pakan ikan supaya anak-anak menyayangi lingkungan.
"Saya juga menyampaikan kabar gembira bagi para orang tua siswa, saat ini SDPIT Bhaskara sudah mendapat sertifikat dari Pemrov Jabar sudah memenuhi standar nasional," katanya.
Selain itu, Unib juga mengungkapkan terimakasih kepada para orangtua siswa yang telah mendukung terlaksananya acara perpisahan dan kenaikan kelas, sehingga para siswa bisa menampilkan kreativitasnya.
"Tadinya tak akan ada acara seperti ini, tapi berkat dukungan orang tua siswa bisa dilaksanakan. Anak-anak juga bisa menampilkan berbagai kreativitasnya," ujarnya.
Sementara itu dari komite sekolah, Dadang Kurnianudin mengungkapkan dukungannya dengan rencana kepala sekolah yang akan mewajibkan setiap siswa baru membawa satu pohon. Malahan tak menutup kemungkinan bila nantinya siswa lain juga bisa ikut menyumbang.
"Kami mendukung, tujuannya untuk mengenalkan dan menumbuhkan kecintaan anak pada lingkungan sejak usia dini. Apalagi mulai tahun ini SD PIT Bhaskara juga dicalonkan sebagai sekolah Adiwiyata," katanya.(Yusuf Adji/A-88)***
Repro: pikiran-rakyat.com